Rain - Kembali Tersandung Kasus Penggelapan Dana

Ditengah pesiapan memasuki masa wajib militernya, bintang korea RAIN kembali terkena Kasus penggelapan dana perusahaan J Tune Creative menemui babak baru. Setelah sempat dinyatakan tidak bersalah, pihak pengadilan kembali memanggil pemilik saham terbesar dalam perusahaan, RAIN untuk melakukan penyelidikan ulang.
 
     Tahun 2010 lalu, RAIN bersama tujuh pemilik saham J Tune Creative dituding menggelapkan dana perusahaan sebesar 2,5 miliar Won (Rp 25 miliar). Tak hanya itu, dia juga dituding menerima honor sebesar 2 miliar Won (Rp 20 miliar) sebagai model perusahaan. Setelah melewati beberapa kali proses sidang, pihak pengadilan resmi menyatakan RAIN tidak bersalah sekitar Januari lalu. Namun karena pihak penggugat mengajukan banding, perwakilan Kejaksaan Tinggi meminta Kantor Kejaksaan Seoul Pusat membuka kembali kasus ini dan melakukan penyelidikan ulang. 

     Menurut perwakilan Kantor Kejaksaan Seoul Pusat, J Tune Creative diketahui telah memberikan dana sebesar US$ 2,255 juta (Rp 20 miliar), hampir 50% dari dana perusahaan kepada RAIN sebagai honor menjadi model perusahaan. Jika dibandingkan dengan honor model lain, angka ini tentu jauh lebih besar. Tak hanya itu, Kantor Kejaksaan Seoul Pusat juga akan menyelidiki penggunaan dana transportasi pribadi sebesar 30 juta Won (Rp 300 juta) dan dana sewa kantor sebesar 47 juta Won (Rp 470 juta).Belakangan, RAIN juga tengah menghadapi tudingan plagiatisme. Pasalnya, lagu Busan Woman dituding menjiplak lagu Detroit Girl milik Raphael Saadiq 


kpl-InisajaMo

Comments