Skip to main content

Demam Korea Melanda Hingga Ke Lapangan Bulu Tangkis




Minggu ini para penggemar Kpop heboh dengan kedatangan Xia Junsu dalam rangkaian Solo Tur Asia Pertamanya. Xia Junsu adalah salah satu personil JYJ yang terdiri dari dari Kim Jaejoong, Park Yochun dan Junsu sendiri.Dan semalam telah menjadi salah satu momen paling mengesankan bagi para Kpopers dengan hadirnya konser Xia Junsu ini ,sedikit mengobati kekecewaan para Cassiopeia Indonesia yang pada tahun 2011 harus kecewa karena pembatalan konser JYJ.

Dilain waktu dan tempat  ada juga seorang pria Korea yang membuat panas dingin para gadis-gadis Indonesia yang menontonnya.Sudah beberapa hari ini jadi pembicaraan dimana-mana dan bikin kuping admin jadi panas !. Dia sih tidak konser tapi lagi bertarung membela negaranya Korea di ajang Djarum Indonesia Open 2012 Pertandingan Bulu tangkis Dunia.

Yup ,siapa lagi kalau bukan Lee Yong Dae...


Salah satu pebulutangkis ganda putra Korea ini selalu sukses membuat para gadis histeris selama perhelatan Djarum Indoensia Open 2012. Namun, ia justru menanggapi hal tersebut dengan dingin.
Sebagai contoh, ketika ia dan Jung Jae Sung tampil di partai final Djarum Indonesia Open 2012 kontra pasangan Denmark, Minggu (17/6), ribuan penonton di Istora Senayan tak berhenti meneriakkan nama Yong Dae. Bahkan penonton makin histeris ketika lelaki berusia 23 tahun itu membuka bajunya di pinggir lapangan.

Terkait teriakan histeris dari suporter Indonesia, Yong Dae menanggapi dengan santai. "Itu bisa saja, sama seperti di pertandingan-pertandingan lainnya," ujar peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 itu.

"Suporter di Indonesia sangat banyak. Itulah yang membuat kami semangat dan akhirnya bisa menang," lanjutnya.

Yong Dae dan Jun Jae Sung akhirnya keluar sebagai juara ganda putra di Djarum Indonesia Open 2012 usai mengalahkan Mathias Boe/Carsten Mogensen di final. Mereka menang lewat pertarungan tiga gim (23-21, 19-21, 21-11). Dan pasangan Lee Yong Dae dan Jun Jae Sung membawa pulang
51.350 USD (sekitar 431 juta rupiah)

Djarum Indonesia Open 2012

Wajah Koreanya yang tampan mungkin yang menjadi daya tarik, sepertinya wajahnya lebih cocok jadi bintang drama Korea atau boy band Korea. Atau karena memang lagi pada demam Korea kali ya sampai ia menjadi bintang dadakan pada laga Djarum Indonesia Open, di Istora Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta. 

Padahal bagi penggemar bulu tangkis, Lee Yong Dae bukanlah nama asing .Admin sendiri kenal Lee Yong Dae sejak 2006 ketika ia bersama Jung Jae Sung di ganda putra dan bersama dengan Lee Hyo-jung untuk ganda campuran sejak tahun 2007.

Djarum Indonesia Open 2012


Profil:
Nama : Lee Yeong Dae (이영대)
Kelahiran : Hwasun, Jeolla Selatan, Korea Selatan, 11 September 1988
Tinggi : 180 cm
Asal Negara : Korea Selatan
Tahun Aktif : 2003-........sekarang
Hand : Right Handed
Pelatih : Ha Tae Won
Highest World Rank : 1/1 (Januari 2009)
 
Medals :
  1. Gold Medals
  • Beijing Olympic 2008 (Men Doubles)
  • BWF World Junior Championship
  • Incheon 2006 (Men Doubles)
  • Incheon 2006 (Mixed Doubles)
  • Incheon 2006 (Team)
  1. Silver Medals
  • BWF World Championship
  • Hyderabad 2009 (Men Doubles)
  • Kuala Lumpur 2007 (Men Doubles)
  • Asian Games, Doha 2006 (Team)
  • Thomas Cup, Jakarta 2008 (Team)
  • Sudirman Cup, Guangzhou 2009 (Team)
  1. Bronze Medals
  • BWF World Championship, Hyderabad 2009 (Mixed Doubles)
  • Asian Games, Doha 2006 ( Men Doubles )
  • Sudirman Cup, Glasgow 2007
     
    Lee mulai bermain bulutangkis pada usia muda , 8 tahun di SD. Ia bergabung dengan tim bulutangkis nasional pada usia  15 pada tahun 2003. Berjuang untuk menemukan mitra yang tepat Lee tidak bisa memenangkan persaingan tersebut sampai tahun 2005. Pada tahun 2005, ia bersama dengan Ha Jung-eun memenangkan  Asian Junior Badminton Championships.
     
    Pada Juli 2006 Lee memenangkan tiga medali emas di Asian Junior Championships. Pada bulan November tahun itu juga  dia membuat  hattrick
    lain dengan memenangkan tiga emas kembali ke belakang di  BWF World Junior Championships di mana ia juga memimpin Tim Korea untuk kejuaraan dunia pertama junior mereka. Dengan Hwang Yu-mi, ia memenangkan turnamen Thailand Terbuka ganda campuran.

    Pada Swiss Open tahun 2007, Lee  memenangkan final di tiga pertandingan. Pada 2007 BWF World Championships Lee bersama dengan rekannya meraih medali perak. Pada tahun 2008 Lee bersama dengan rekannya Jung memenangkan All England Open 2008. Seminggu kemudian, Lee kembali menjadi pemenang dengan Jung dalam Swiss Open. Pada Badminton Asia Championship Lee dan Jung kembali menjadi pemenang mengalahkan Indonesia di final.

    Dalam Olimpiade 2008, Lee memenangkan medali emas di ganda campuran bersama dengan Jung tetapi mereka tidak bisa memenangkan apa pun.

    Pada tahun 2009  keberhasilan mengikuti terus pasangan ini dari Lee dan Jung. Mereka memenangkan Malaysia Super Series dan Korea Super Series. Karena Jung bergabung dengan dinas militer , Lee dipasangkan dengan Shin Baek-cheol dan memenangkan gelar Jerman Terbuka. Tahun ini dengan semua pertandingan ini ia melambung ke peringkat tinggi dari nomor 1 untuk pertama kalinya dalam karirnya.

    2011 tidak dimulai dengan baik untuk Lee. Mereka berhenti di hanya menjadi finalis dalam Final Supwr Series Finals. Kekecewaan mereka menghilang dengan kemenangan mereka di Korea Open Super Series Premier. Dengan Ha Jung-eun, Lee  memenangkan US Open Grand Prix Gold menang atas unggulan kelima.
     

Djarum Indonesia Open 2012

Hmm...Demam Korea ternyata tak cuma di musik dan film. Di lapangan bulutangkis pun para pemain Korea Selatan mampu membuat para penonton Indonesia khususnya penonton perempuan mabuk kepayang.

 Facebook&Twitter :
http://twitter.com/#!/leeyongdaeina
http://www.facebook.com/pages/Lee-Yong-Dae/24179770171 


Ditulis Oleh : TR@IniSajaMo
Credit Image : detikkorea
DO NOT COPY WITHOUT FULL CREDIT !!