Sebuah Perjalanan yang Menghangatkan hati ke Jeonju Hanok Village

Jeonju adalah kota dengan waktu tempuh sekitar 2 jam perjalanan dengan KTX dari Seoul. Kota ini menawarkan suasana yang menarik dan santai bagi para wisatawan yang menyukai ketenangan. Tepat dijantung kota terdapat, Jeonju Hanok Village yang merupakan objek wisata utama. Jeonju Hanok Village adalah sebuah lokasi berkumpulnya sekitar 800 bangunan rumah tradisional Korea yang penuh unsur budaya. Disekitar lokasi ini juga terdapat objek wisata lain yang tidak kalah menarik serta restoran dimana wisatawan dapat mencicipi lezatnya kuliner khas Jeonju.

Bagi pengunjung yang baru pertama kali ke Jeonju Hanok Village sebaiknya memperhatikan tur khusus yang direkomendasikan melalui http://tour.jeonju.go.kr

Lokasi Wisata

l  Jeondong Catholic Cathedral 

Gereja dengan arsitektur Romawi ini disebut-sebut sebagai salah satu gereja terindah di Korea. Gereja ini terkenal sebagai lokasi syuting untuk film Korea "A Promise" (1998) di mana pasangan utama mengadakan pernikahan di dalam gereja yang kosong. Info: http://bit.ly/1uUqd3U

l  Doldam-gil (Stone Wall Walkway) 

Stone Wall Walkway, yang disebut "Doldam-gil" dalam bahasa Korea adalah sebuah jalan setapak di sekeliling Jeonju Hanok Village. Jalanan yang dihiasi pepohonan dan tembok batu yang kental dengan arsitektur tradisional ini memberikan ketenangan dan sering dijadikan lokasi berfoto oleh pengunjung.

l  Gyeonggijeon Shrine 

Gyeonggijeon Shrine ini dibangun tahun 1410 sebagai tempat penyimpanan potret Taejo Yi Seong-gye (1335-1408), pendiri Dinasti Joseon pada 1392. Disini terdapat Royal Portrait Museum di mana pengunjung dapat melihat potret raja-raja Dinasti Joseon (1392-1910) termasuk dari Raja Taejo. Selain itu terdapat Jeonju Historical Archives yang menampilkan naskah catatan sejarah. Info: http://bit.ly/1vfn9wE

l  Jaman Mural Village 

Jaman Mural Village adalah desa kecil yang menghubungkan situs bersejarah Omokdae and Imokdae di kaki Gunung Seungamsan Jungbawi Rock. Meskipun jalanan disini curam dan cukup melelahkan namun desa ini tetap menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan karena keunikan lukisan dinding yang menghiasi bangunan-bangunannya.


Menikmati Jalan Kerajinan Tangan & Program Pengalaman Tradisional  

Jalan Kerajinan Tangan 

Jalan Kerajinan Tangan atau "Gongye Myeongpum-gil" dalam bahasa Korea, dipenuhi dengan kerajinan tangan berkualitas tinggi. Berbagai bengkel kerajinan tangan di gang-gang menawarkan kerajinan tangan seperti kerajinan kayu, porselen, selendang dengan proses pencelupan alami dan saputangan, hanji (kertas tradisional Korea) kipas, karya kaligrafi, dan lain-lain. Pengunjung juga bisa mencoba membuat sendiri souvenir di beberapa bengkel yang menyajikan program langsung.
    
Tiga Program Pengalaman Tradisional Terpopuler di Jeonju Hanok Village 
1.   Membuat kipas di Jeonju Fan Culture Center  

Dimasa lalu kipas dari Jeonju mendapat pengakuan nasional dan digemari raja-raja dari Dinasti Joseon. Kipas dari Jeonju dibuat dengan Hanji dan bambu berkualitas tinggi dengan sentuhan artistik yang berbeda. Di Pusat Kebudayaan Kipas Jeonju, pengunjung dapat membuat dan menghias kipasnya sendiri!
Jeonju Fan Culture Center Homepage: http://fan.jjcf.or.kr/

2.   Pengalaman Pencetakan Era Joseon di Wanpanbon Culture Center  

Selama Dinasti Joseon Jeonju adalah pusat publikasi. Wanpanbon adalah percetakan pertama di yang ada di Jeonju dan pada Wanpanbon Culture Center pengunjung dapat melihat publikasi asli Wanpanbon dari era Joseon. Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam program langsung untuk mencetak dengan gaya tradisional dengan balok kayu di atas hanji.
Wanpanbon Culture Center Homepage: http://www.jjcf.or.kr/ 



3.   Jeonju Korean Traditional Wine Museum

Jeonju Korea Wine Museum Tradisional memberikan pengunjung kesempatan untuk belajar tentang tradisi Korea tentang Gayangju (minuman keras produksi rumahan) dan terlibat dalam kegiatan langsung seperti penyaringan minuman yang telah diseduh menggunakan metode tradisional. Info: http://bit.ly/1rVYoDm

Lokasi Kuliner di Jeonju

l  Veteran, ahlinya mie

Restoran Veteran telah terletak di depan Jeonju SMA Wanita Sungsim sejak tahun 1977 dengan menu utama kal-guksu seharga 5.000 won dan kong-Guksu, mie dengan kuah kaldu yang ditaburi potongan kedelai seharga 6.000 won. Porsi makanan restoran ini cukup besar. Restoran buka jam: 8:30-21:30.

l  Oehalmeoni Somssi, untuk patbingsu tradisional

Patbingsu (es serut dengan kacang merah) adalah makanan favorit saat musim panas di Korea. Oehalmeoni Somssi adalah toko bingsu paling populer di Jeonju Hanok Village. Heukimja (wijen hitam) patbingsu dibuat dengan cara tradisional dengan campuran kacang merah dan wijen hitam dengan rasa yang lezat disajikan dalam porsi yang cukup besar seharga 7.000 won.

l  Aedam, menyajikan chapssal-tteok

Strawberry Chapssal-tteok merupakan camilan populer dengan tampilan menarik dan rasa yang lezat yang harus dicicipi saat berkunjung ke Jeonju Hanok Village. Dengan 2.000 won pengunjung dapat menikmati lezatnya buah strawberry yang dibalut kue beras tradisional Korea.

l  Daurang, mandu terbaik di kota

Daurang adalah restoran yang terkenal karena kelezatan mandu (pangsit) buatan tangannya. Menu yang paling populer adalah cheolpan saeu mandu (pangsit udang panggang). Harga mandu disini berkisar antara 1.500won - 2.500 won per potong.

l  Eoraha, es krim sandwich yang unik

Eoraha terletak di depan pintu masuk ke Omokdae dan menyajikan sandwich lezat dan alami es krim dibuat dengan menggunakan chalborippang (roti jelai). Camilan ini sehat karena menggunakan barley alami sebagai pengganti tepung untuk roti. Harga satu es cream sandwich 2500 won.

l  Kong-namul-gukbap, makanan Khas Jeonju

Kong-namul-Gukbap (sup beras dan tauge) adalah salah satu spesialisasi yang paling terkenal dari Jeonju. Kong-namul-Gukbap biasanya disajikan dengan telur rebus setengah matang dan kering rumput laut.

l  Gang Makgeolli Jeonju

Gang-gang makgeolli (minuman tradisional Korea yang mengandung alkohol) paling populer di Jeonju ada di Samcheon-dong dan Seosin-dong. Samcheon-dong disebut sebagai gang makgeolli asli dan memiliki sekitar 30 toko. Seosin-dong memiliki sekitar 20 toko yang menawarkan pilihan unik dari makanan ringan dan anggur beras.

Penginapan di Jeonju

Jeonju Hanok Living Experience Center

 
Hanok Stay adalah pilihan terbaik untuk menginap di Jeonju dimana pengunjung dapat merasakan atmosfear tradisional Korea dan mencoba berbagai program langsung yang disediakan disana. Berikut rekomendasi penginapan di sekitar Jeonju Hanok Village : http://bit.ly/1uUORBs





source: Korea Tourism Organization (Indonesia)