Ini Tren Baru di Kalangan Wanita Korea Selatan


 

Korea Selatan saat ini memang menjadi sorotan dunia karena keberhasilan mereka menyebarkan Hallyu. Fashion, musik dan drama-drama Korea pun menjadi tren di dunia dan laris manis di pasar internasional.

Namun, baru-baru ini ada tren baru di kalangan wanita Korea Selatan yang cukup mencengangkan. Tren tersebut adalah tren transplantasi bulu kemaluan. Setelah diusut, ternyata hal itu menjadi tren karena kebanyakan wanita Korea Selatan mengidap penyakit bernama Pubic Atrichosis. Penyakit ini menyebabkan wanita Korea hanya memiliki sedikit bulu kelamin.

Tren ini semakin meluas di Korea Selatan karena ada mitos setempat yang berkaitan dengan bulu kemaluan. Menurut mitos tersebut semakin banyak bulu kemaluan pada wanita maka itu merupakan tanda bahwa wanita tersebut sehat dan kesuburannya organ vitalnya terjamin. Karena tren ini, kini banyak wanita Korea dilaporkan mendatangi dokter ahli transplantasi untuk menambah jumlah bulu kemaluan.

Transplantasi bulu kemaluan dilakukan dengan cara operasi. Uang yang harus dirogoh untuk melakukan operasi ini adalah sekitar Rp 24,8 juta. Operasi yang akan berlangsung kurang lebih dua sampai empat jam tersebut akan mengambil rambut dari kepala pasien dan akan ditanam ke bagian kemaluan.

Seseorang dari Organisasi masyarakat Internasional pun menanggapi tren transplantasi bulu kemaluan ini. Menurutnya, penyakit Pubic Atrichosis memang umumnya diderita sebagain besar penduduk Asia Timur.

"Kurangnya bulu kelamin kebanyakan terjadi pada perempuan Asia Timur. Transplantasi bulu kemaluan ini bisa jadi solusi bagi mereka untuk mengembalikan kepercayaan diri," jelas juru bicara organisasi tersebut.
 
 
 

Comments