Melukis Joseon
Kata kunci utama pada akhir kerajaan Joseon adalah pembelajaran praktis yang dinamakan 'Silhak' dan pemandangan nyata yang disebut 'Jingyeong' dalam bahasa Korea. Dalam suasana sosial yang dikuasai oleh ilmu Silhak, pelukis yang mewakili Joseon yaitu Jeong Seon menciptakan gaya melukis baru dimana melukis secara langsung sambil menyaksikan pemandangan nyata, namun pelukis lain Kim Hong-do dapat dikatakan sebagai pelopor yang menyempurnakan tema lukisan tersebut. Khususnya, Kim Hong-do menampilkan aktivitas dan kehidupan sehari-hari rakyat Korea dengan realistis. Nah, kalau begitu, bagaimana kehidupan Kim Hong-do?
Belajar Cara Melukis Dari Gang Se-hwang
Seorang pengkritik lukisan termasyur di kerajaan Joseon, Gang Se-hwang adalah seorang guru yang mengantarkan Kim Hong-do ke dunia seni lukis. Gang Se-hwang yang bergolongan bangsawan dan berbakat tinggi di bidang tulisan, syair dan gambaran mulai mengajarkan Kim Hong-do sejak dia berusia 7 tahun. Di dalam buku esai 'Danwongi' yang ditulis oleh guru Gang Se-hwang, terdapat catatan tentang Kim Hong-do yang berbakat tinggi di bidang seni lukis.
Berdiri Di Posisi Puncak Di Dunia Lukisan Joseon
Gang Se-hwang yang ingin membesarkan Kim Hong-do sebagai pelukis yang lebih unggul merekomendasikan Kim Hong-do sebagai pelukis dari Dohwaseo, yaitu kantor khusus para pelukis istana. Pada tahun 1765, Kim Hong-do mendapat pengakuan sebagai pelukis setelah melukis suasana pesta raja Yeongjo yang berusia 71 tahun. Setelah itu, Kim Hong-do memperoleh peluang untuk melukis lukisan potret putra mahkota dan 10 tahun kemudian, dia kembali melukis lukisan potret raja Jeongjo.
Demikianlah, Kim Hong-do menikmati masa emasnya sebagai pelukis istana dan juga menerima jabatan khusus dari raja Jeongjo. Namun, Kim Hong-do suka bergaul dengan rakyat biasa, sehingga menampilkan aktivitas dan kehidupan rakyat biasa di dalam lukisan seperti halnya lukisan karya berjudul 'Seodang', 'Gulat', dll. Lukisan-lukisan yang mengekspresikan penampilan wajah, emosi manusia, dll dievaluasi sebagai data penting untuk mencermati kehidupan kerajaan Joseon.
Pelukis Yang Menyempurnakan Keindahan Korea Bertolak Ke Dunia Seni Lukis
Lewat lukisan yang menggambarkan kehidupan rakyat sehari-hari, umumnnya warga kelas bawah, Kim Hong-do menguasai dunia seni lukis Joseon. Setelah dia mengundurkan diri dari jabatan, dia menaruh perhatian untuk melukis gambaran bunga atau burung serta telah menampilkan bakatnya untuk membuat lukisan bertema Buddhisme. Selain itu, dia menerima aliran lukisan terbaru dari Barat, sehingga terus melakukan percobaan baru.
Walaupun tidak ada orang yang mengalahkannya di bidang seni lukis, namun dia mengalami kesulitan dari segi ekonomi. Tidak ada catatan tentang masa kematiannya, namun hanya diperkirakan dia meninggal dunia pada tahun 1806 dalam usia 82 tahun karena sulit menemukan kegiatan dan karya setelah bulan Desember 1805.
Comments
Post a Comment
Terima Kasih sudah memberikan komentar dihalaman IniSajaMo