Bunga Azelea


 Bunga Azelea

Cuaca musim semi di Korea pada tahun ini sangat berubah-ubah, hangat dengan angin sepoi-sepoi, kemudian dingin lagi dengan angin kencang. Tapi, bagian selatan Korea telah disulami dengan bunga-bunga musim semi seperti bunga ceri, plum, forsythia, azalea, dan bunga sakura. Sementara di Seoul dan sekitarnya, salju turun pada bulan April. Cuaca seperti itu dapat dikatakan sudah dipengaruhi dengan pemanasan global tapi satu istilah 'salju di musim semi' yang dimiliki masyarakat Korea membenarkan gejala cuaca yang suka beruba-ubah itu sebagai ciri khas musim semi. 

Pada umumnya, musim semi sering membangkitkan kerinduan akan kampung halaman bagi orang-orang sudah lama meninggalkannya. Bagi mereka, ada satu lagu yang suka dinyanyikan pada masa kecilnya, lalu sekarang membuat mereka merasa nostalgia. 

Bagi masyarakat Korea, ada sebuah puisi yang teringat pada musim semi, yaitu "Bunga Azalea" karangan Kim So-wol.

Ketika kamu benci melihatku
Dan meninggalkanku
Aku akan membiarkan kamu pergi.
Aku akan memetik setangakai bunga azalea
Di bukit Yaksan di Yongbyon
Untuk menaburinya di perjalananmu.
Pergilah kamu dengan menginjak bunga itu
Dengan lembut dan diam
Ketika Kamu benci melihatku
Dan meninggalkanku
Aku tidak akan meneteskan air mata


Bunga Azelea sebenarnya bukanlah bunga mewah. Bunga merah yang berkembang di perbukitan kering dimana tunas pun masih belum tumbuh terlihat agak sedih. Penyair Kim So-wol menggambarkan bunga yang berkesan kuat dan setia itu dalam karya puisinya untuk mengekspresikan semangat bangsa Korea yang tidak kenal putus asa pada setiap kesulitan dalam sejarahnya. Puisi ini yang sudah banyak kali dibuat menjadi baik sebuah musik tradisional Korea maupun lagu pop Korea. 


Gunung Yaksan di daerah Yongbyon yang terkenal dengan bunga Azalea terletak di Provinsi Pyeongan, Korea Utara. Kata orang-orang, gunung Yaksan bermakna dua. Satu adalah gunung obat karena di gunung itu tedapat banyak jenis tumbuhan berkhasiat dan satu lain adalah gunung air obat karena gunung memiliki mata air. 


Gunung Yaksan cukup tinggi dan bertebing terjal. Pada musim semi, gunung itu diselimuti dengan bunga Azalea dan pada musim gugur, wilayah tersebut sangat indah dengan dedaunan yang penuh warna-warni. Namun daerah Yongbyon di lokasi gunung Yaksan kini lebih dikenal sebagai tempat fasilitas nuklir Korea Utara daripada pemandangan indah itu. Mungkin saat sekarang di gunung itu sudah mekarnya bunga Azelea. Mudah-mudahan perdamaian juga dapat mekar di Semenanjung Korea seperti bunga Azelea tumbuh dan mekar di sekitar daerah Yongbyon. 





Source :KBSWorld

Comments