Pecinta K-Pop dikejutkan dengan kabar bahwa gedung Star Empire bakal dijual lewat lelang. Berdasar penjelasan dari perusahaan lelang properti GGI Auction, gedung Star Empire terdaftar untuk dilelang dengan sesi panawaran pertama pada 8 September mendatang.
"Bangunan yang dimaksud adalah kasus merupakan kasus penjualan paksa dengan cara pelelangan dan itu adalah kasus dimana TRI Entertainment menang gugatan untuk memulai proses guna memulihkan investasi," tutu GGI Auction. "Seperti mayoritas pelelangan penjualan paksa, mungkin ini tak akan mudah dibatalkan."
Nilai gedung Star Empire diperikaran mencapai 3.758.930.000 Won (Rp 45,1 miliar). TRI Entertainment sendiri sebagai pemberi kredit meminta bagian sebesar 1.137.770.000 Won (Rp 13,65 miliar). Tak hanya itu, sebesar 1.968.000.000 Won (Rp 23,6 miliar) juga disisihkan untuk jaminan sebagai agunan oleh bank kota.
Mengetahui apa yang terjadi pada Star Empire, publik pun mencemaskan bagaimana nasib ZE:A dan Nine Muses. Seperti yang diketahui, boyband dan girlband ini merupakan artis yang bernaung di bawah asuhan Star Empire.
"Siwan, Kwanghee dan Hyungsik benar-benar harus mulai mencari agensi baru," tulis seorang netter. "Nine Muses harus pergi ke agensi lain. Agensi yang sekarang tak akan mampu membawa mereka untuk menunjukkan potensi mereka," sahut yang lain.
"Apa yang terjadi pada agensi ini?" tanya netter. "Jika agensi ini tak bisa bertahan dengan Siwan dan Kwanghee, maka mereka tak punya hak untuk bertahan di dunia bisnis," sambung lainnya. "Mungkin mereka menghabiskan terlalu banyak uang untuk media play," timpal yang lain.
Comments
Post a Comment
Terima Kasih sudah memberikan komentar dihalaman IniSajaMo