( Rekap) 'She Was Pretty' Ep. 1: Hwang Jung Eum Sembunyi dari Park Seo Joon

Setelah ditunggu sekian waktu, "She Was Pretty" akhirnya tayang juga. Meski baru menayangkan episode pertama pada Rabu (16/9) malam kemarin, namun drama ini mampu menarik perhatian pecinta K-Drama dengan kekocakan yang ditawarkan di sepanjang cerita.

Cerita dibuka dengan sosok misterius yang sedang menata potongan puzzle bergambar seorang pria dan wanita yang tengah berdansa. Sosok misterius itu lantas mengambil sebuah kotak berisi banyak surat yang dikirim dari Manhattan, New York, ke Seoul, Korea Selatan. Namun karena suatu alasan, surat-surat tersebut selalu kembali ke pengirimnya.

Adegan lantas berubah memperlihatkan Han Mari (Go Jun Hee) yang sedang berpesta merayakan ulang tahunnya. Namun, Mari merasa sedih selama pesta ulang tahunnya itu karena sang sahabat, Kim Hye Jin (Hwang Jung Eum), belum datang. Merndekati akhir pesta, Mari tersenyum lebar saat melihat Hye Jin datang. Hye Jin baru bisa datang di akhir pesta karena sebelumnya dia harus bekerja lebih dulu di sebuah pub.

Mari dan Hye Jin adalah sahabat baik yang tinggal bersama. Meski bersahabat, namun keduanya sangat berbeda. Mari selalu tampil cantik dengan pakaian mewah dan make up yang tak pernah lepas dari wajahnya. Sementara Hye Jin tampil ala kadarnya. Keduanya bisa dibilang seperti bumi dan langit, dengan Mari yang tampil classy sementara Hye Jin asal-asalan. Tak hanya dari segi penampilan, kepribadian mereka pun berbeda. Mari yang cantik dan dikejar-kejar banyak lelaki ternyata tak percaya dengan yang namanya cinta sejati, sementara Hye Jin yang kesepian meyakini adanya cinta sejati.

Suatu hari, Hye Jin memeriksa emailnya dan mendapati banyak pesan masuk dari seseorang bernama Ji Sung Joon (Park Seo Joon). Nama Ji Sung Joon pun mengingatkan Hye Jin pada teman masa kecilnya yang gendut dan berkacamata. Kepada Mari, Hye Jin mengaku bahwa meskipun Sung Joon gendut dan berkacamata ketika mereka masih sekolah, namun dia adalah cinta pertamanya.

Melalui email, Sung Joon yang tinggal di Amerika Serikat mengabarkan bahwa dia akan segera pulang ke Korea. Dia mengajak Hye Jin untuk bertemu karena sangat merindukannya. Bayangan akan bertemu lagi dengan cinta pertamanya membuat Hye Jin gembira. Melihat sang sahabat bahagia, Mari pun ikut senang. Dia bahkan dengan suka rela mengantarkan Hye Jin ke tempat janjiannya dengan Sung Joon.

Mendekati jam pertemuan, Hye Jin dibuat deg-degan. Saat tengah menunggu, Sung Joon meneleponnya dan bertanya dia ada dimana. Saat mengatakan dia berada di dekat air mancur, siapa sangka jika ternyata Sung Joon juga sudah ada disana. Setelah mengedarkan pandangannya ke berbagai penjuru, Hye Jin dibuat terkejut ketika melihat sosok pria tampan, rapi mengenakan kemeja yang ternyata adalah Sung Joon. Penampilan Sung Joon yang berbeda jauh dari masa kecilnya itu membuat Hye Jin kaget.

"Ah, aku melihatmu," kata Sung Joon. Hye Jin pun senang karena Sung Joon masih mengenalinya. Tapi, kegembiraan Hye Jin itu tak bertahan lama karena ternyata Sung Joon mengira cewek lain yang berpenampilan cantik dan fashionable sebagai dirinya. Dari situ, Hye Jin sadar bahwa penampilannya yang sekarang jauh berbeda dengan masa kecilnya. Saat kecil, Hye Jin adalah gadis cantik dengan penampilan super menarik yang jadi rebutan banyak cowok. Namun, karena masalah ekonomi yang dihadapi keluarganya, Hye Jin kini jadi tak terlalu mempedulikan penampilannya. Menyadari fakta tersebut, Hye Jin pun memilih bersembunyi.

Dalam waktu singkat, Hye Jin langsung meminta Mari untuk menggantikan dirinya bertemu dengan Sung Joon. Tak tega dengan sahabatny, Mari pun setuju. Sung Joon sangat bahagia ketika akhirnya bisa bertemu dengan Mari yang menyamar sebagai Hye Jin. Melihat bahagianya wajah Sung Joon bertemu Mari yang cantik, Hye Jin tak mampu menutupi kesedihannya. "Aku memang seharusnya bersembunyi," gumam Hye Jin.

Untuk merayakan pertemuan tersebut, Sung Joon pun mengajak Mari untuk makan malam di sebuah restoran mewah. Hye Jin pun membuntuti mereka. Di sana, Sung Joon mengungkapkan bagaimana bahagianya dia bisa bertemu lagi dengan Hye Jin. Dia menceritakan bagaimana ia masih menyimpan puzzle masa kecilnya itu yang mengingatkannya pada Hye Jin.

"Aku bertanya-tanya kenapa aku masih menyimpan puzzle itu. Saat menatanya, aku ingat selalu melakukannya denganmu. Aku berterima kasih padamu," tutur Sung Joon mengutarakan isi hatinya. "Sebelum aku bertemu denganmu, aku selalu berpikir masuk akal sekali aku selalu sendirian. Tapi setelah aku berteman dengamu, aku mulai sadar bahwa hanya dengan memiliki satu orang teman yang tetap ada di sisimu, dunia ini tak akan lagi terasa sepi. Dan teman yang ada di sisiku itu adalah orang yang menakjubkan seperti dirimu. Ini adalah berkah."

Saat akan berpisah setelah makan malam, Mira terpaksa berbohong dengan mengatakan bahwa dirinya (yang sedang menyamar sebagai Hye Jin) akan melanjutkan studi ke Inggri dan berangkat besok, jadi mereka tak bisa bertemu lagi. Semua itu adalah ide Hye Jin karena dia tak mau lagi bertemu dan membohongi Sung Joon. Namun, sebelum berpisah, Sung Joon masih sempat membelikan Hye Jin sebuah kado. Kado itu berisi sebuah payung. Sung Joon dan Hye jIn memang memiliki kenangan indah soal payung. Saat masih kecil, keduanya pernah berteduh di bawah 1 payung ketika kehujanan.

Suatu hari, Hye Jin mendapat kabar dia diterima bekerja di majalah The Most. Di hari pertamanya bekerja, Hye Jin sudah mendapat nasib sial saat bertabrakan dengan Kim Shin Hyuk (Choi Siwon) yang merupakan editor majalah The Most. Hye Jin yang tidak tahu siapa Shin Hyuk malah bersikap kurang ajar ketika menyuruh Shin Hyuk membawa barang-barang berat untuknya.

Episode pertama ini ditutup dengan scene yang mendebarkan. Pasalnya, Hye Jin yang sudah mati-matian menghindari Sung Joon malah ditakdirkan bertemu lagi dengan sang cinta pertama. Sung Joon yang sebelumnya bekerja di The Most New York kini dipindahtugaskan sebagai kepala The Most Korea sekaligus menjadi bos Hye Jin.

 

 

 

 

 

wk