Jadikan Anak-Anak sebagai Objek Seksual, Lirik Lagu IU Jadi Kontroversi



IU merilis karya musik baru lewat mini album "Chat-Shire". Lagu utamanya yang bertajuk "Twenty-Three" berhasil memuncaki berbagai chart musik digital.

Namun, kesuksesan IU ini dibarengi dengan kontroversi terkait lirik lagu "Zeze" di mini album "Chat-Shire". Gara-gara lirik lagu tersebut, IU dianggap menjadikan anak berumur 5 tahun sebagai objek seksual. Zeze sendiri merupakan karakter yang terinspirasi dari tokoh bernama sama di buku "My Sweet Orange Tree" yang merupakan korban penganiayaan.

"Zeze adalah karakter yang penuh kemunafikan, itulah kenapa aku menganggapnya menarik dan seksi," ungkap IU dalam sebuah wawancara saat menggambarkan karakter Zeze di lagu "Zeze" yang ditulisnya. "Liriknya kutulis dari sudut pandang Minginui si pohon. Aku menulisnya dengan banyak kemungkinan interpretasi."

Lirik lagu "Zeze" yang dipermasalahkan netter terletak pada seluruh lagu. "Seperti bunga yang mekar, lihatlah dua pipi merona itu / Kamu sangat polos, tapi kamu jelas licik."

Tak hanya lirik lagu "Zeze" yang menjadi kontroversi. Cover album "Chat-Shire" yang merupakan penggambaran tokoh "Zeze" juga banjir kritikan pedas karena menggambar anak berusia 5 tahun mengenakan stocking.

"Wah, aku sampai merinding. (IU) Kotor sekali. Polos apanya. Kuharap semakin banyak orang yang membaca postingan ini," komentar salah satu netter. "(Dalam bukunya) Minginui adalah pohon yang menjadi teman Zeze dan tahu isi pikirannya. Dan umur Zeze baru 5 tahun. Bagaimana bisa dia (IU) menyebutnya seksi?" ujar netter lainnya. "Idenya tentang seksualitas mengandung banyak masalah. Seorang wanita 23 tahun yang normal tidak akan mempunyai pikiran seperti ini," tambah yang lain.
 
 
 
 

Comments